Pondasi bored pile adalah jenis pondasi dalam dengan desain berbentuk tabung yang berfungsi meneruskan beban bangunan ke lapisan tanah keras. Pondasi ini digunakan jika level tanah dipermukaan atas tidak cukup untuk menahan beban bangunan secara keseluruhan, sehingga diperlukan daya dukung tambahan.
Proses pengeboran menggunakan mesin harus disesuaikan dengan jenis tanah, baca artikel dibawah untuk penjelasan mengenai tanah yg cocok untuk pondasi bangunan
http://jasaborpileindonesia.com/jenis-jenis-tanah-yg-cocok-untuk-pondasi-bangunan/
Untuk wilayah jabodetabek, biasanya tidak ada kendala untuk menentukan jenis tanah. Jika wilayah pengeboran dilakukan di luar pulau Jawa misal Kalimantan, itu kemungkinan beberapa wilayahnya sangat sulit untuk dilakukan pengeboran.
Jenis-jenis Pondasi Bored Pile Berdasarkan Alat dan Metode Pengerjaannya
Bore Pile Mini Crane
Bore pile ini menggunakan sedikit tenaga manusia, karena didalam pengoperasiaannya tidak sepenuhnya otomatis menggunakan mesin, namun pada saat awal pengeboran, mesin ini harus dirakit terlebih dahulu seperti tiang penyangga, mata bor dll.
Bore pile mesin crane biasanya untuk pengeboran tipe pondasi bangunan seperti rumah tinggal, ruko, gudang.
Dengan alat bored pile mesin ini, dapat dilakukan pengeboran dengan pilihan pondasi berdiameter 30 cm, 40 cm, 50 cm, 60 cm hingga sebesar 80 cm.
Strauss Pile
Alat strauss pile ini sedikit berbeda karena harus menggunakan tenaga manual untuk memutar mata bornya. lebih praktis karena komponennya simpel, ringkas dan mudah dioperasikan serta tidak bising saat pengerjaan.
Hal ini menjadikan cara ini sangat cocok digunakan di berbagai proyek skala menengah – kecil seperti perumahan, pabrik, gudang, kantor maupun pasar.
Kekuranganya terbatasnya pilihan diameter yaitu hanya mampu menggali dengan diameter 20 cm, 25 cm, 30 cm dan 40 cm.